#JurnalFoto - Interest dalam Memotret

3:17:00 AM 0 Comments

Posting kali ini saya akan berbicara soal interest (minat/kegemaran). Itu berarti saya sudah paham dasar-dasarnya, paling tidak melakukan secara continue apa yang menjadi minat dalam memotret dan menghasilkan sebuah karya yang diakui. Itu pengertian secara teorinya mungkin...

Kali ini, kita bicara yang ringan-ringan saja...

Interest dalam porsi yang ringan mungkin bisa dikatakan sebuah hal yang menjadi favorit dan ketika hal tersebut dilakukan, akan selalu terasa enjoy walaupun banyak tantangan dalam prosesnya; khususnya dalam memotret.

Hal yang menjadi favorit dan selalu enjoy ketika saya lakukan dalam memotret adalah ketika saya memotret orang (manusia), jadi bisa dikatakan minat saya dalam memotret adalah people interest (CMIIW). Detilnya, saya lebih suka memotret sebuah kejadian yang melibatkan manusia dan mendokumentasikannya, daripada memotret sebuah landscape atau objek tertentu dalam sebuah landscape. Mungkin harusnya saya jadi wartawan foto...

Berawal dari menjadi fotografer untuk sebuah event di Gereja, saya menjadi suka untuk menangkap kejadian-kejadian dalam sebuah event dan akhirnya menjadi interest saya dalam memotret.
Baptisan Anak di Gereja BNKP Jemaat Bandung
Foto ini salah satu yang menjadi dokumentasi favorit saya. Dari sekian banyak foto, saya memilih foto ini yang menjadi yang saya sukai, karena minat saya akan objek manusia dan ekspresinya, tergambar dalam foto ini. Ekspresi dari sang ibu yang anaknya baru saja dibaptis terasa sangat menenangkan. Padahal anaknya menangis setelah dibaptis dengan air (mungkin kaget karena airnya dingin). Saya yakin ada foto yang lebih baik dari ini, tapi pada porsi saya mungkin foto ini bisa jadi pengantar headline di majalah (majalah gereja mungkin?). Foto ini menceritakan proses baptisan anak, dimana anak yang dibaptis biasanya menangis, ibu dan bapa dari anak yang membaptis berdandan dan mengenakan baju spesial; kemudian akhirnya sang ibu selalu menenangkan anaknya yang menangis selesai dibaptis. The whole package visual of  baptism ceremony...

Pada prosesnya, saya mengalami hambatan soal cahaya, karena gedung tempat diadakan baptisan menggunakan cahaya dari lampu neon putih dan letaknya di sisi-sisi gedung (cahayanya selalu menghasilkan bayangan pada objek foto). Jadi, saya harus menggunakan ISO tinggi untuk meningkatkan sensor kamera dan menghasilkan foto yang terang. Saya tahu seharusnya bisa menggunakan flash eksternal, tapi punya saya kebetulan habis batre saat itu; apa daya, post processing menjadi senjata andalan untuk meminimalkan noise.

People interest tidak selalu menceritakan foto sebuah kejadian atau event (menurut saya). Biasanya fotografer pro di luar sana juga banyak yang menghubungkan people interest ini dengan street photography misalnya. Contoh lainnya juga foto portrait dari seseorang dengan beragam ekspresi dan pose; atau malah hanya wajahnya saja. Foto-foto sejenis itu juga bisa dikatakan people interest, karena melibatkan manusia sebagai objek fotonya. Hasil dari mereka-mereka yang pro juga sangat bagus menurut saya, karena dari ekspresi orang yang menjadi objek fotonya saja sudah sangat menceritakan objek tersebut dan tergambar dalam foto yang dihasilkan.
Lydia (sister)
Ini contohnya, foto portrait dari adik saya. Foto ini diambil di rumah saya sendiri pada waktu luang saya. Hanya menggunakan cahaya matahari yang masuk ke dalam rumah dan sebuah tembok putih yang menjadi latarnya. Tentu dengan post processing, menghasilkan foto seperti ini. Ekspresi seadanya dan saya ambil secara candid

Minat orang berbeda-beda dan biasanya akan terlihat dari hasilnya (dalam memotret). Hasil foto saya memang belum bagus dan masih banyak yang harus saya pelajari dan praktekkan. Jadi, ini hanya berbagi saja apa yang menjadi minat saya dalam fotografi dan mungkin ada di luar sana yang lebih memahami soal ini juga bisa berbagi dengan saya melalui media ini.

Ya, itulah minat saya dalam fotografi. What's yours

Keep interesting!

Unknown

Some say he’s half man half fish, others say he’s more of a seventy/thirty split. Either way he’s a fishy bastard. Google

0 comments: